Kamis, 26 Mei 2016

TIM SOSIALISASI PKB 2016-2018 PT.TANJUNGENIM LESTARI PULP AND PAPER



Perjalanan singkat padat dan berdampak efisien waktu secara sengaja di dilakukan Tim sosialisasi Perjanjian Kerja Bersama (PKB) untuk memberikan pemahaman yang sangat sejelas – jelasnya pada Pekerja PT. Tanjungenim Lestari Pulp and Paper (PT.T eL PP) arti pentingnya sebuah perjanjian Kerja Bersama (PKB). PKB yang telah dibuat dan di sepakati bersama tersebut bukan hanya sekedar regulasi internal di dalam Perusahaan tetapi PKB tersebut adalah merupakan Peraturan yang tingkatannya diatas regulasi ketenagakerjaan yang ada. PKB adalah hal teratas dari sebuah aturan  yang sangat bermanfaat membangun Hubungan Industrial yang baik.


Pada pertengahan bulan Oktober 2015 Perundingan PKB yang dimulai, perundingan PKB, 2016 – 2018 yang saat ini berlaku  adalah perundingan terlama dan termahal sepanjang sejarah adanya PKB di PT.TeL, perundingan berakhir tuntas 10 Maret 2016. Mengapa begitu lama dan mahal?, itulah bentuk dari nilai – nilai negosiasi alot yang dipertahankan masing – masing pihak, bersikukuh dengan prinsipnya tetapi dengan tujuan yang baik untuk menjadikan PT.Tel baik dan besar. Mahal, karena ada salah satu tim perunding meninggal dunia saat menjalankan tugasnya. 

Tim Sosialisasi PKB gabungan antara management PT.TeL dan Serikat Pekerja PT. TeL yang beranggotakan 2 orang dari Management dan 6 orang dari SPPT TeL, berangkat dari Mill Site Muara enim tanggal 24 Mei 2016, pukul 09:30wib menuju Kantor TeL Jakarta,  tepatnya di Menara Jamsostek Jl. Gatot Subroto Jakarta, setelah tiba, lansung siangnya pukul 13:30 s/d 17:00wib  mensosialisai PKB perdananya. Keesokan harinya lansung menuju ke Tarahan Lampung, tiba di lokasi pada pukul 12:30wib, pada pukul 13:00wib juga lansung dilakukan sosialisasi PKB.

Dari dua tempat yang dituju tersebut sosialisasi yang direncanakan tidak memakan waktu yang lama ternyata antusiasisme pertanyaan dari pekerja  full menyita setengah hari penuh. Bentuk pelayanan dari Tim sosialisasi tersebut harus  memberikan pemahaman maksud dan tujuan tiap – tiap redaksi yang ada di PKB tersebut, disamping itu banyak usulan - usulan yang diberikan dan akan kita rundingkan pada perundingan berikutnya.

Sosialisasi PKB ini tidak berhenti sampai disini saja untuk pekerja yang ada ditiap – tiap lokasi manda, tim berusaha menjadwalkan untuk di kunjungi, begitu juga untuk pekerja yang ada di Mill Site sendiri kita akan buat kelas – kelas sosialisasi yang akan diatur scedul pelaksanaannya agar tetap efektif dan tidak menggangu aktivitas produksi.(JY)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar